
Jadi, pada materi media dan representasi, kelompok ini mampu menyampaikan inti dari materi diatas secara singkat melalui sarana visual. Bagaimana media massa menggambarkan atau bisa juga dikatakan mem”framing” objek yang secara tidak sadar mempengaruhi pola pikir publik. Contohnya iklan di televisi mengenai produk susu untuk kelangsingan tubuh, pemeran yang digunakan adalah seorang wanita berparas cantik, berbadan tinggi serta putih, dan berambut panjang. Padahal dalam kenyataan, tidak semua orang beranggapan kriteria seperti pemeran iklan diatas adalah standar atau ukuran wanita dianggap cantik. Selain contoh dari segi fisik, terdapat juga dari segi sifat individu, yaitu mengenai sisi feminitas dan maskulinitas. Divisualkan pada iklan makanan ringan bahwa sejatinya sosok perempuan yaitu yang lemah lemut nan gemulai,sedangkan pria cenderung kuat dan bertenaga. Dari dua contoh diatas, kesimpulannya media massa berperan besar dalam pembentukan opini bahkan stereotype yang berkembang di masyrakat. Akan tetapi, presenter pada kelompok ini dalam hal menyampaikan deskripsi dan materi kurang begitu yakin, sehingga materi yang disampaikan melalui presenter kalah dengan visual yang dicontohkan.
Diskusi
-
Bagaimana menghilangkan stereotype yang berkembang di masyarakat?
Dengan cara mengedukasi diri kita melalui literasi agar membuka wawasan.
-
Ada atau tidak representasi selain dari sisi sex dan gender?
Mengenai ras dan warna kulit, bagaimana media menampilkan kulit hitam sebagai tokoh negatif
-
Apa keterkaitan dari sex dan gender dari teori ini? dan memberikan masukan bahwa sex dan gender itu berbeda
Karena dan merupakan objek yang direpresentasi oleh media.
Penilaian dari dosen :
Kelompok sudah cukup lengkap dalam mempresentasikan materi. Namun, ada hal yang belom di pahami presenter, adanya misscom antara materi dan dirinya sendiri. Konten yang di sajikan kelompok sudah bagus, tapi kelompok tidak berhati-hati dalam menyampaikannya. Materi ini ialah materi yang berat jadi harus di pahami secara perlahan,presenter ragu untuk menyampaikan seperti bukan bagiannya, seperti contohnya pada bagian awal presenter yang menjelaskannya tergesa-gesa yang dimana sebaiknya di sampaikannya secara perlahan.